Balance Shaft: Fungsi dan Prinsip Kerja pada Mesin Kendaraan
Balance shaft kerap disebut juga sebagai poros penyeimbang, menjadi salah satu komponen yang dapat meredam getaran yang terjadi saat mesin kendaraan bekerja. Biasanya komponen ini ada pada mesin dengan 4 silinder. maka memiliki dual poros yang bekerja berlawanan arah.
Sementara mesin tiga silinder menggunakan poros tunggal. Kenyamanan anda saat berkendara juga dibantu oleh komponen ini. Selebihnya mengenai poros penyeimbang akan dijelaskan di bawah ini.
Mengenali Fungsi Balance Shaft untuk Kendaraan
Untuk mesin-mesin yang memiliki tenaga kuat, tentu akan rawan menimbulkan getaran di mesinnya. Sehingga. Poros penyeimbang diciptakan untuk dapat menyeimbangkan getaran dan ketidakseimbangan yang terjadi pada mesin. Komponen satu ini memiliki tiga model desain. Desain pertama dengan silinder terletak pada bidang yang sama. Kedua, sumbu silindernya bergerak berlawanan arah, dan ketiga ada sistem dengan skema yang membentuk huruf V.
Perlu untuk diketahui, bahwasanya kualitas alat balancing ini sangat bergantung pada letak silindernya. Untuk dapat memusnahkan ketidak simbangan, maka dipakailah komponen penyeimbang ini. Dengan demikian, kebisingan dan gemuruh yang ditimbulkan oleh mesin dapat diatasi dan dikurangi menuju tingkat yang wajar atau bahkan tak ada sama sekali.
Inilah Prinsip Kerja dari Komponen Penyeimbang
Balance shaft diandalkan dalam mesin piston pada kendaraan Anda demi meredam dan meminimalisir getaran yang mesin hasilkan. Dua porosnya akan bekerja dengan membawa beban eksentrik yang berputar secara berlawanan arah dari dua kali perputaran mesin kendaraan.
Gaya eksentrik itu akan membawa gaya sentrifugal yang dapat mengcancel getaran kedua berwujud vertikal yang diproduksi mesin. Sementara wujud gaya horizontalnya bergerak dengan sama dan terkadang berlawanan.
Untuk diketahui, poros penyeimbang ini dapat melakukan pengurangan getaran pada gaya vertikal sampai dua kali RPM. Getaran ditimbulkan dengan adanya pergeseran batang penghubung di mesin empat silinder. Umumnya, pada periode waktu yang tertentu nantinya rotasi pada engkol dan mesin piston dapat naik dan turun dengan kecepatan yang berlawanan.
Mengenali Sebab Kebisingan pada Mesin
Suku cadang yang alami kerusakan akan memunculkan suara bising yang mengganggu. Dengan demikian, sebagai pengendara hendaknya patuh terhadap aturan yang ditetapkan saat berkendara. Sebaiknya, Anda tak perlu mengemudikan kendaran dengan begitu agresif dan berkecepatan tinggi.