Cara Memoles Mobil dengan Baik dan Benar

Dalam proses pemolesan ada 2 jenis kain yang digunakan yaitu kain kasar yang digunakan untuk meratakan cairan dan untuk kain halus digunakan untuk mengkilapkan mobil Anda.

        2. Cairan Poles

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa ada komponen cairan poles yang harus digunakan. Komponen ini memiliki peran yang sangat penting. Jadi Anda harus mencari cairan poles dengan kualitas yang bagus dan tentunya sesuai dengan kebutuhan.  

Cara Memoles Mobil dengan Baik dan Benar

1. Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah membersihkan mobil dengan cara mencucinya terlebih dahulu untuk membersihkan debu yang menempel pada body sehingga akan merusak prosesi pemolesan.
2. Kedua lakukanlah pemolesan pada 3 area yaitu area atas, samping mobil dan depan serta belakang. Bagian pertama yang harus dipoles terlebih dahulu adalah bagian atas.
3. Lakukan pemolesan dengan kain kasar terlebih dahulu dan lakukan secara merata untuk mendapatkan hasil yang bagus.
4. Jika sudah lakukan pemolesan lagi dengan kain halus ditambah dengan cairan poles agar mendapatkan hasil kilap yang maksimal.
5. Lakukan hal demikian ke area samping mobil, depan dan juga belakang mobil.
6. Jangan lupa memoles bagian velg mobil dan kaca mika lampu.
7. Untuk bagian spion dan kaca mobil, Anda bisa menggunakan obat khusus untuk menghilangkan jamur.
8. Untuk bagian celah-celah mobil, Anda bisa menggunakan sikat gigi untuk menjangkaunya.
9. Langkah terakhir jangan lupa mengecek kembali keadaan seluruh mobil apakah sudah dipoles dengan baik dan benar apa belum. Jika sudah, Anda bisa menyudahi proses poles mobil ini. 

Manfaat Memoles Mobil

Ada banyak manfaat yang bisa Anda dapatkan jika melakukan poles mobil yaitu Anda bisa mendapatkan hasil poles mobil yang mengkilap seperti baru. Selain itu juga dapat membersihkan noda dan kotoran yang bersifat membandel sehingga membuat body mobil menjadi kusam.

Tidak hanya itu saja, memoles mobil juga dapat menjaga lapisan cat pada mobil sehingga tidak mudah tergores benda asing yang mengakibatkan cacat pada body mobil.