Berita

    Penting! Kegunaan APAR pada Mobil untuk Keselamatan Anda

    Keselamatan dalam berkendara adalah hal yang tak boleh diabaikan. Karena itu, penting bagi setiap pengendara untuk menyiapkan Alat Pemadam Api Ringan atau APAR mobil di dalam kendaraannya.

    Sesuai namanya, perangkat ini dirancang secara khusus untuk memadamkan api dalam kondisi darurat saat terjadi kebakaran. Memiliki APAR di mobil merupakan langkah yang sangat penting untuk meningkatkan keselamatan dan mengurangi risiko kerusakan.

    Apa itu APAR Mobil dan Jenis-Jenisnya

    APAR merupakan singkatan dari Alat Pemadam Api Ringan. Ini adalah alat yang digunakan untuk memadamkan api, terutama pada kebakaran kecil. Alat ini adalah penolong pertama dalam menghadapi situasi darurat yang melibatkan api.

    Di Indonesia, sejak tahun 2020, setiap mobil baru diwajibkan untuk dilengkapi dengan APAR. Ini bertujuan untuk meminimalisir kerugian dan risiko dalam kebakaran pada kendaraan. Terdapat beberapa jenis APAR yang umum digunakan pada kendaraan, yaitu:

    1. APAR Air (Water Extinguisher)

    APAR air adalah jenis paling umum dipakai di mobil. Sesuai namanya, APAR ini menggunakan air dengan tekanan tinggi untuk memadamkan api kebakaran kategori A, yang melibatkan bahan padat non-logam seperti kayu, kertas, plastik, dan kain.

    Alat ini bekerja dengan cara menyemprotkan air dengan tekanan tinggi pada sumber api untuk mendinginkan dan memadamkannya.

    2. APAR Busa (Foam Extinguisher)

    Jenis perangkat ini menggunakan busa yang dihasilkan dari bahan kimia tertentu. Ini adalah pilihan yang baik untuk mengatasi kebakaran kategori B, yang melibatkan bahan cair mudah terbakar seperti bensin, minyak, dan pelarut.

    Busa yang dihasilkan akan membungkus bahan yang terbakar dan mencegah oksigen masuk ke dalam api hingga membuatnya padam.

    3. APAR Karbon Dioksida (CO2 Extinguisher)

    APAR mobil jenis ini menggunakan gas karbon dioksida yang sangat efektif dalam memadamkan kebakaran kategori B dan C. Kejadian kebakaran kategori B seringkali disebabkan oleh bahan cair mudah terbakar seperti minyak dan bensin.

    Sedangkan kategori C melibatkan kebakaran yang disebabkan oleh aliran listrik. CO2 bekerja dengan berat massa yang lebih besar dari oksigen, yang mengisolasi oksigen dari api untuk memadamkannya.

    4. APAR Serbuk Kimia (Dry Chemical Powder Extinguisher)

    APAR Serbuk Kimia adalah jenis yang sangat serbaguna dan dapat digunakan untuk berbagai jenis kebakaran, termasuk kategori A, B, dan C.