Apa Itu Oil Pan dan Kenapa Sering Bocor?

icon 23 May 2025
icon Admin

Oil pan, atau bisa juga disebut dengan karter oli, merupakan salah satu komponen penting dalam sistem pelumasan mesin mobil. Letaknya berada di bagian paling bawah blok mesin dan berfungsi sebagai wadah penampungan oli mesin. 

Sayangnya, komponen yang satu ini sering kali mengalami kebocoran. Terutama apabila mobil melewati jalan berlubang. Apa penyebabnya? Simak penjelasan lengkapnya pada artikel berikut ini!

Kenapa Oil Pan Sering Bocor?

Kebocoran pada karter oil adalah masalah yang cukup sering terjadi, terutama pada mobil yang sering melintasi jalan berlubang, berbatu, atau tidak rata. Berikut beberapa penyebab utamanya:

  • Benturan Fisik

Komponen yang satu ini terbuat dari logam seperti aluminium atau baja yang cukup kuat. Namun, letaknya yang rendah membuatnya rentan terkena benturan batu, polisi tidur, atau jalan berlubang. 

Benturan keras dapat menyebabkan oil pan retak, penyok, atau bahkan berlubang sehingga oli keluar.

  • Gasket atau Seal Aus

Gasket yang menghubungkan karter oil dengan blok mesin berfungsi sebagai perapat agar oli tidak bocor. Seiring waktu, gasket bisa mengeras, retak, atau getas akibat panas dan tekanan. Sehingga oli merembes keluar dari celah tersebut.

  • Baut Drain Plug Longgar atau Rusak

Baut pembuangan oli (drain plug) yang longgar, aus, atau ulirnya rusak juga bisa menjadi sumber kebocoran. Selain itu, washer atau seal pada baut ini jika sudah tidak layak pakai akan menyebabkan oli menetes.

  • Overfilling Oli

Mengisi oli melebihi kapasitas yang direkomendasikan dapat menyebabkan tekanan berlebih di dalam karter oil, sehingga oli mudah keluar dari celah-celah kecil.

  • Usia Komponen

Seiring usia mobil, karter oil dan komponennya bisa mengalami korosi, deformasi, atau keausan yang meningkatkan risiko kebocoran. Untuk itu, wajar saja jika karter oil mengalami kerusakan apabila tidak pernah diganti.

Estimasi Biaya Perbaikan

Biaya perbaikan oil pan bocor sangat bervariasi tergantung tingkat kerusakan dan jenis mobil. Untuk perbaikan ringan seperti penggantian gasket atau pengencangan baut, biaya jasa di bengkel umumnya berkisar Rp150.000–Rp450.000. 

Sementara jika harus mengganti gasket atau seal, harganya mulai dari Rp100.000 hingga Rp700.000 tergantung tipe mobil. 

Namun, jika oil pan harus diganti karena retak atau berlubang, biaya bisa mencapai jutaan rupiah. Terutama pada mobil Eropa atau mobil dengan desain mesin yang kompleks.

Sebaiknya jika budget Anda terbatas, tanyakan terlebih dahulu estimasi biaya perbaikannya. Sebab, biasanya kerusakan ini bisa saja merembet. Terutama jika Anda jarang servis kendaraan.

Cara Mencegah Oil Pan Bocor

Untuk menghindari kebocoran pada karter oli, sebaiknya lakukan beberapa tips penting berikut ini:

  • Hindari Jalan Rusak

Usahakan menghindari jalan berlubang, berbatu, atau tidak rata. Jika tidak memungkinkan, lewati dengan kecepatan rendah untuk meminimalisir benturan pada bagian bawah mobil.

  • Pasang Pelindung Oil Pan

Untuk mobil yang sering digunakan di medan berat, pertimbangkan memasang pelindung tambahan (under guard) pada bagian bawah karter oil.

  • Periksa Rutin

Lakukan pengecekan rutin pada bagian bawah mesin, terutama setelah melewati jalan ekstrem. Periksa apakah ada tetesan oli atau bekas rembesan di sekitar karter oil.

  • Servis Berkala

Ganti gasket, seal, dan oli sesuai jadwal servis. Pastikan juga baut drain plug dikencangkan dengan benar setiap kali ganti oli.

  • Gunakan Oli Sesuai Spesifikasi

Terakhir, jangan lupa untuk selalu memilih oli mesin sesuai rekomendasi pabrikan. Tujuannya supaya tidak menimbulkan tekanan berlebih di dalam karter oil.

Menjaga kondisi karter oil sangat penting untuk mencegah kerusakan mesin yang lebih serius. Pastikan Anda rutin melakukan pengecekan, untuk menghindari adanya kebocoran.

Lalu, jika ditemukan kebocoran di oil pan, segera perbaiki agar mesin tetap terlindungi dan performa mobil tetap optimal. Simak juga bernagai informasi menarik lainnya di https://www.suzukitradajatim.co.id/